Tuesday, December 14, 2010

the urban mama = martabak manis

Kalau denger kata “martabak manis” yang ada di kepala langsung gambar bulatan warna coklat muda, trus ada keju dan coklat yang meleleh gituh kan. Yummy banget dech pokonya.

Kalau denger kata “the urban mama” yang ada di kepala langsung satu situs dengan background putih, trus ada logo khas-nya, tulisan dan foto yang sangat warna warni dengan dominasi warna pastel dan tampilan menarik. Menggoda untuk ditelaah dech pokonya.

Nah, trus, kenapa sih kok bisa-bisanya aku menganalogikan kalau situs the urban mama itu ibarat martabak manis buat aku, mumu-nya baby Olivia?

Pertama, aku tuh tukang ngidam alias craving. Sebelum hamil, ada saja makanan yang selalu keinget di kepala aku dan aku jadi pengen makan tuh makanan. Dari makanan sehat sampai makanan kurang sehat alias jajanan. Waktu aku hamil, ehm, agak susah juga jadinya membedakan antara craving biasa atau craving bawaan hamil. Nah, akhir-akhir ini, aku tuh suka craving martabak manis. Rasanya ingin banget menggigit martabak yang tebal dan manis untuk memenuhi keinginan ngemil aku ini. Nah, akhir-akhir ini, aku tuh suka craving untuk buka situs the urban mama. rasanya ngga bisa dech kalau dalam sehari aku ngga buka situs the urban mama. Hampir dipastikan aku buka situs ini setiap hari untuk sekedar melihat, apakah ada artikel menarik yang baru, atau ada ngga ya yang membahas lebih lanjut topik-topik tentang breastfeeding, MPASI, cloth diapers, dsb, yang sedang aku butuhkan.

Kedua, kalau variasi pizza itu adalah topping maka kalau variasi dalam martabak manis itu adalah pilihan isi. Mau isi coklat saja, coklat keju, coklat keju kacang, atau keju special. Mau pilih isi apa pun, yang pasti martabak manis itu selalu manis dan mengenyangkan. Mirip dengan martabak manis, the urban mama bukan hanya sekedar punya variasi topping di atasnya saja, tapi punya pilihan isi situs yang banyak. Ada macam-macam pilihan topik, dari Our Stories, Product Review, Recipes, dsb, yang penulisannya pun manis dan legit. Kaya nutrisi tentang parenting sebagai pencerahan untuk seorang mama baru seperti aku. Nutrisi ini juga yang kemudian jadi bahan olahan untuk diskusi lebih lanjut sama baba-nya baby Olivia.

Ketiga, tukang jualan martabak manis itu ada dimana-mana. Hampir di semua daerah yang jualan makanan, ada saja tukang jualan martabak manis. Tukang jualan ini juga mengusung judul dagangannya masing-masing serta mematok harga dari martabak jualannya masing-masing. Rasanya pun kadang beda-beda antara penjual yang satu dan lainnya. Kalau kita lihat, dimana-mana itu banyak sekali seorang ibu yang memiliki anak. Bagaimana ibu tersebut mengasuh dan mendidik anaknya tentu berbeda-beda. Masing-masing ibu mengusung gaya parenting-nya masing-masing. Aku setuju sekali dengan konsep berpikir dari the urban mama yang menganut bahwa there is always a different story in every parenting style. Seperti tukang jualan martabak manis, para mama-mama dan ibu-ibu ini yang memberikan rasa berbeda dengan ceritanya masing-masing tentang parenting di the urban mama, baik melalui artikel-artikelnya ataupun diskusi di forum. Untuk aku, rasa berbeda tentang parenting itu penting banget, karena hidup kita itu selalu berkembang. Sekarang banyak penelitian baru, dari botol susu dengan kandungan BPA, sampai dengan bahasan kenapa sekarang menggendong itu perlu, karena ternyata berhubungan dengan aspek psikologis dan kedekatan anak dengan seorang mama bekerja, seperti aku.

Keempat, satu porsi martabak manis itu biasanya besar dan susah untuk menghabiskan satu porsi martabak manis sendiri dalam waktu singkat. Biasanya satu porsi itu bisa dimakan ramai-ramai dan habis dalam sekejap. Yah, kurang lebih rasanya sama dengan diskusi di Forum the urban mama. Satu masalah yang dialami seorang mama, terutama mama baru, rasanya susah untuk dipikirkan seorang diri. Tapi dengan diskusi di Forum, wah, ternyata banyak sekali pilihan langkah-langkah yang bisa dikerjain berdasarkan pengalaman mama-mama dan ibu-ibu lainnya. Dalam sekejap, pilihan langkah-langkah untuk mengasuh anak tercinta pun diperoleh. Aku tahu sekarang ternyata ada yang namanya pilihan makanan pertama, resep yang ok untuk MPASI, kenapa baby bisa slow growth, dsb. Rasanya, walau hanya makan satu potong artikel atau diskusi di forum, aku bisa meyakinkan diri kalau aku bisa menjadi the best working mom for my baby Olivia.

So, benar kan, kalau the urban mama = martabak manis?

*selamat ulang tahun ke-1 untuk the urban mama, semoga makin manis dan legit sebagai situs untuk sharing parenting story. dari mumu-nya baby Olivia*


The Urban Mama Writing Contest